Thumb Release

Release aid adalah alat bantu untuk melepas panah yang digunakan pada busur compound. Release aid membantu memperkecil gangguan/getaran yang berasal dari gerakan tangan, sehingga panah dapat meluncur dengan mulus lepas dari busur. Selain itu faktor keamanan juga sangat terbantu mengingat kekuatan dan kecepatan busur compound saat release.

Dengan perkembangan saat ini dikenal beberapa tipe release aid. Yaitu thumb release, back tension (hinge) dan index finger release. Ada pula jenis resistance dan hybrid. Kali ini kita akan mengupas jenis thumb release.

Thumb release merupakan tipe release aid yang sangat popular, banyak digunakan untuk berbagai kegiatan memanah compound, dari mulai target sampai dengan hunting. Cara kerja thumb release adalah dengan mengaktifkan picu (trigger) oleh ibu jari.

Pemanah setelah menempatkan hooking pada anchor, ibu jari memeluk triggernya kemudian mulai menekan trigger perlahan, atau dapat juga dengan meremas genggaman sehingga trigger akan bergerak dan melepaskan kaitan pada DLoop di string. 

Banyak pemanah menyukai thumb release dikarenakan aktivasi trigger nya yang cukup mudah dan dapat disesuaikan waktunya. Ketika pemanah memerlukan shooting ritme yang cepat atau dalam kondisi berangin maka thumb release dapat mengakomodirnya tanpa mengurangi akurasi dan tanpa mengganggu kestabilan hooking dari pemanah. Selain itu karena thumb release dapat dieksekusi tanpa tekanan tenaga yang besar, maka sangat membantu para pemanah dalam meminimalisir tenaga, sehingga stamina pemanah akan lebih lama. 

Bagian-bagian dari thumb release

1. BODY  
2. COCKING LEVER : Pengunci Tuas Kaitan
3. TRAVEL SCREW : Untuk mengatur lamanya trigger berjalan
4. TRIGGER BUTTON : Picu
5. TENSION SCREW : Untuk mengatur besarnya tekanan pada trigger
6. HOOK : kaitan untuk D'Loop

Sistem kerja dari thumb release adalah Ketika cocking lever ditekan, maka hook dalam keadaan tertutup akan terkunci, dan Ketika trigger button ditekan, cocking lever akan bergeser dan menyebabkan kaitan akan terbuka.

Pemanah dapat menyesuaikan travel screw dengan memutarnya untuk mendapatkan lama atau sebentarnya trigger bergerak sampai dengan kaitan terbuka, semakin diputar kedalam searah jarum jam maka akan semakin cepat. Sedangkan untuk berat atau ringannya trigger ditekan, pemanah dapat menyesuaikan melalui tension screw, semakin diputar kedalam searah jarum jam maka akan semakin berat trigger.

Memilih thumb release

Banyak terdapat model dari tipe thumb release ini. Namun untuk dapat menentukan yang paling pas, pemanah dapat mengikuti beberapa patokannya, diantaranya :

1. UKURAN
   Tentukan ukuran telapak tangan kita. Coba digenggam dan dirasakan posisi pada buku-buku jari kita. Untuk orang asia kebanyakan menggunakan ukuran M atau S. apabila tidak cocok biasanya pemanah akan merasa pegal atau sakit pada jari tangan setelah pemakaian yang lama.
2. KEPALA KAITAN
   Dipasaran ada model yang kaitannya terbuka dan tertutup, ini akan berhubungan dengan cara drawing pemanah terutama posisi hookingnya. Kemudian jarak dari genggaman kepada kepala kaitannya, dikarenakan anchor pemanah berbeda-beda maka perlu diperhatikan jarak dari anchor ke dloop/string.
3. 4 JARI atau 3 JARI
   Menggunakan genggaman 4 jari (kelingking ikut menggenggam) atau 3 jari merupakan faktor kebiasaan, sesuai dengan anchor dan posisi siku draw hand. 
4. MATERIAL
   Pilihlah release aid yang materialnya baik. Karena release harus dapat bertahan lama dengan pemakaian yang intens serta kondisi cuaca.
5. PRESISI
   Setelan release dapat dibuat sampai tingkat yang sangat sensitif, oleh karena itu selain material yang kuat tidak aus, presisi juga sangat menentukan performa release.

Release aid yang baik akan sangat membantu konsistensi dan akurasi dari pemanah, karena itu release haruslah tahan lama tanpa berkurang sedikitpun performanya.